Kehadiran musisi berbakat selalu membawa angin segar bagi dunia industri musik. Apalagi jika musisi tersebut masih terbilang anak-anak. Tak tanggung-tanggung, bahkan diantara mereka telah diakui di kancah internasional. Seperti halnya, Joey Alexander, musisi pianis jazz cilik asal Indonesia ini memang harus diapresiasi karena kepiawaiannya dalam bermusik dan mampu mengharumkan tanah air.
Dengan nama lengkap Josiah Alexander Sila, Joey mengaku perkenalannya dengan musik jazz telah dimulai sejak ia berusia 4 tahun oleh ayahnya sendiri, Denny Sila. Namun, sang ayah tak pernah mengajarkannya secara serius, Joey sendirilah yang secara pelan-pelan belajar otodidak.
Saat Joey berusia 7 tahun, ia sudah mahir memainkan tangga nada dan improvisasi yang sangat penting dalam musik jazz. Kegigihan Joey ini lah yang membawanya memenangkan Grand Prix Master-Jam Fest pada 2013 silam dan diundang UNESCO untuk bermain solo piano. Tak hanya itu, Joey Alexander juga mendapatkan nominasi Best Instrumental Jazz Album dan Best Jazz Solo Improvisation di acara bergengsi Grammy Awards 2016 lalu dan menjadi cover majalah New York Times.
Fakta menarik lainnya adalah album perdana Joey yang bertajuk ‘My Favorite Things‘ dan dirilis pada 12 Mei 2015 oleh label Motéma Music yang berbasis di Harlem dan diproduksi peraih Grammy Awards, Jason Olaine, ini berhasil menduduki tangga lagu Billboard Jazz. Joey sendiri juga pernah menjadi orang pertama Indonesia yang berhasil tampil di Montreal Internasional Jazz Festival, Jazz Foundation of America dan Newport Jazz Festival tahun 2015 dan mengiringi Herbie Hancock.
( JEREMY | Photo: elshinta.com )
from Lifestyle Indonesia http://ift.tt/2uzSZxM
Info Tentang Kecantikan Klik Saja Obat Perontok Bulu
0 Komentar