Inilah 5 Kartini Masa Kini di Dunia Perfilman

22.56
http://ift.tt/2p1Gg3m

Pada hari ini, 21 April 2017, salah satu Pahlawan Nasional Indonesia lahir. Ia dikenal sebagai pelopor kebangkitan perempuan pribumi, dan ia adalah Raden Adjeng (RA) Kartini.

Untuk memperingati usia Kartini yang ke 138 pada tahun ini, kita patut mengenang jasa-jasanya selama ini. Namun kini, ada Kartini di zaman modern yang meneruskan kiprah dirinya dalam menyetarakan hak-hak perempuan dengan kaum lelaki.

Lalu, siapa sajakah Kartini masa kini yang berprestasi di dunia perfilman Indonesia. Mari simak daftarnya!

 

  1. Christine Hakim

Christine Hakim adalah aktris kelahiran Jambi, 25 Desember 1956. Sejauh ini perjuangannya sudah mencapai, kata yang bisa dibilang luar biasa. Ia menjadi artis wanita Indonesia yang paling banyak mendapatkan Piala Citra dalam sejarah penyelenggaraan Festival Film Indonesia.

Total piala yang dimiliki oleh aktris yang pernah tampil di film Hollywood, Eat Pray Love, bersama Julia Roberts ini total ada enam, dan semuanya untuk kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik. Piala tersebut berhasil ia bawa pulang lewat beberapa filmnya, yaitu Cinta Pertama (1974), Sesuatu Yang Indah (1977), Pengemis dan Tukang Becak (1979), Kerikil-Kerikil Tajam (1985), Di Balik Kelambu (1983), dan Tjoet Nja’ Dhien (1988).

 

  1. Mieke Wijaya

Mieke Widjaja adalah aktris yang mulai terkenal lewat film karya Usmar Ismail, Tiga Dara (1956). Sejauh ini pencapaiannya sudah berhasil mendapatkan tiga Piala Citra. Film terakhir yang ia bintangi adalah Ayat-Ayat Cinta pada tahun 2008.

Piala Citra yang berhasil dirinya bawa pulang diantaranya adalah ketika bermain di film Gadis Kerudung Putih (1967) untuk kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik, selanjutnya di film Kembang Semusim (1975) untuk kategori Aktris Pemeran Utama Terbaik juga, dan di film Ranjang Pengantin (1975) untuk kategori Aktris Pemeran Pembantu Terbaik.

 

  1. Meriam Bellina

Meriam Bellina merupakan seorang aktris asal Bandung. Ia memulai debut di dunia perfilman ketika membintangi film Perawan-Perawan (1981). Pada era 80-an, Meriam Bellina dikenal sebagai artis seksi Indonesia. Saat ini sosoknya lebih sering terlihat di beberapa drama layar kaca.

Sejauh ini ia telah memperoleh tiga piala citra, diantaranya kala bermain dalam film Cinta di Balik Noda (1984) untuk kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik, lalu di film Taksi (1990) untuk kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik, dan Get Married (2007) untuk Pemeran Pendukung Wanita Terbaik.

 

  1. Lydia Kandou

Aktris satu ini bernama lengkap Lydia Ruth Elizabeth Kandou, atau yang dikenal sebagai Lydia Kandou. Sampai saat ini namanya tercatat telah berhasil mendapatkan dua Piala Citra. Walau kini sudah jarang tampil di layar lebar, dirinya tetap dianggap sebagai legend di dunia perfilman Indonesia.

Pertama kali ia dari mendapat Piala Citra ketika membintangi Boneka dari Indiana (1991) untuk kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik, dan ketika bermain di film Ramadhan dan Ramona (1992) untuk kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik.

 

  1. Yenny Rachman

Wanita berdarah Aceh-Tionghoa-Madura ini telah mendapatkan dua Piala Citra. Aktris satu ini bernama Yenny Rachman. Namanya terakhir terlihat di dunia perfilman Indonesia kala membintangi film Di Bawah Lindungan Ka’bah (2011).

Nama Yenny Rachman mulai diperhitungkan sebagai aktris terbaik tanah air kala memenangkan Piala Citra dalam film Kabut Sutra Ungu (1980) untuk kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik. Selanjutnya ia juga berhasil menang ketika membintangi film Gadis Marathon (1982) untuk kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik juga.

 

(RIO | Photo: kinescopemagz.com)



from Lifestyle Indonesia http://ift.tt/2oWYqAZ
Info Tentang Kecantikan Klik Saja Sabun Pembersih Wajah
Previous
Next Post »
0 Komentar