Penasaran deh. Pembaca Beauty Journal ada yang selektif memilih sampo nggak? Kalau saya jujur saja dari dulu sampai beberapa waktu belakang ini selalu pakai sampo ala kadarnya, alias pakai sampo yang bisa dibeli gampang di minimarket atau supermarket. Sejauh ini syukurnya belum ada masalah kulit kepala yang sangat mengkhawatirkan dan membuat harus konsultasi ke dokter sih. Tapi sudah ada yang masuk dalam radar “jaga-jaga” karena setelah diperhatikan, dengan semakin bertambahnya umur, kulit kepala saya jadi lebih mudah gatal kalau sehari nggak keramas. Dulu waktu masih sekolah sih bisa keramas 2 hari sekali. Sejak beberapa tahun belakangan, mau nggak mau saya jadi penganut wajib keramas setiap hari. Walau tahu ada minusnya ya tetap “hajar” karena kalau sampai skip sehari, wah… kulit kepala langsung gatal dan rambut lepek. Seperti ada batas toleransi kalau kulit kepala hanya tahan 24 jam tanpa keramas dan jika lebih dari itu pasti langsung gatal. Belum lagi kalau tidur. Saya bisa menggaruk kulit kepala dengan jari kuku tanpa sadar, sehingga bangun-bangun kulit kepala jadi terasa perih. Udah gatal, ditambah perih lagi, pokoknya jadi combo deh!
Ini yang membuat saya jadi tertarik untuk mencoba sampo yang tidak mengandung SLS (Sodium Lauryl Sulfate). Awalnya iseng saja, siapa tahu kulit kepala kondisinya benar lebih fit kalau lebih selektif memilih sampo. SLS adalah deterjen yang biasa digunakan pada sampo, pasta gigi, dan sabun mandi untuk memisahkan kotoran dan minyak dari kulit atau rambut. Namun karena ini jugalah kandungan ini bisa menyebabkan iritasi bagi sebagian orang. Kulit setiap manusia punya minyak alami, dan SLS ini bisa membersihkan sampai menarik minyak alami kulit sehingga kulit awalnya menjadi kering dan malah melindungi diri dengan memroduksi minyak lebih banyak dari batas normalnya. Dulu yang membuat saya malas mencoba sampo bebas SLS itu karena produknya yang belum banyak dan sepertinya kok susah ditemui. Tapi sekarang syukurnya sudah banyak, termasuk sampo dari Yves Rocher yang sekarang jadi favorit.
Yves Rocher Low Shampoo Delicate Cleansing Cream (Beli di Sociolla, nikmati promo 20% off sampai 19 April 2017)
Yves Rocher Low Shampoo Delicate Cleansing Cream jadi sampo pertama yang saya duluan coba. Klaim sampo ini langsung bikin tertarik karena ada tulisan “0% SULFATE, 0% SILICONE, 0% PARABEN, 0% COLORING”. Pas banget kan dengan yang saya butuhkan. Yang membuatnya unik, sampo ini punya tekstur yang sesuai namanya, seperti cleansing cream!
Dapatkan potongan harga 20% untuk semua produk Yves Rocher di Sociolla. Promo berlaku sampai 19 April 2017. Klik di sini untuk melihat pilihan produknya.
Awal memakainya jujur saja agak aneh karena teksturnya kental dan beda dibandingkan sampo-sampo yang lain. Begitu dipakai di rambut pun saya perlu beradapatasi sebentar karena benar-benar beda 180 derajat: sampo ini tidak menghasilkan busa sama sekali. Nah, yang bikin takjub adalah, walau masih ragu “ini nggak berbusa bisa bikin bersih nggak ya?”, kulit kepala saya terasa bersih lho. Setelah pemakain rutin selama 1 minggu, kulit kepala terasa lebih kuat dan nggak mudah gatal, rambut pun fresh dan nggak lepek, dan yang paling penting, dengan sampo ini sekarang saya bisa keramas 2 hari sekali lagi! Surprisingly sekarang kulit kepala sudah bisa lho nggak diajak keramas tiap hari. Akhirnyaaa….
Nah, selain Yves Rocher Low Shampoo Delicate Cleansing Cream, saya jadi penasaran untuk coba produk lainnya, dan Yves Rocher Shine Rinsing Vinegar inilah yang akhirnya saya pilih untuk dicoba. Dari nama vinegar-nya saja sudah bikin penasaran. Cuka buat rambut? Aman nggak tuh?
Beda dengan tekstur sampo sebelumnya, Yves Rocher Shine Rinsing Vinegar punya tekstur yang sangat cair. Terbuat dari cuka raspberry, produk ini punya wangi yang fresh, bahkan seperti minuman segar lho. Hahaha… Tidak ada klaim kalau produk ini adalah sampo atau conditioner, dan dari keterangannya, Yves Rocher Shine Rinsing Vinegar adalah produk yang digunakan tepat sebelum membilas rambut. Jadi seperti finishing product yang dipakai setelah menggunakan sampo atau conditioner, dan dipakai sebelum membilas rambut.
Produk ini punya klaim bisa membuat rambut jadi berkilau. Kalau dari sisi menambah kilau, saya tidak bisa memastikan 100% karena kondisi batang rambut saya cukup baik dan tidak terlihat kusam. Tapi yang pasti, saya suka banget dengan wanginya. Benar-benar fresh dan beda dari yang lain deh! Rambut juga terasa lebih ringan dan nggak mudah lepek setelah menambahkan Yves Rocher Shine Rinsing Vinegar ini sebelum membilas rambut.
Anda pernah mencoba sampo dari Yves Rocher? Atau punya sampo tanpa kandungan SLS yang jadi andalan? Share rekomendasinya juga ya di kolom komentar
The post Mengatasi Kulit Kepala yang Mudah Gatal dengan Sampo Tanpa SLS dari Yves Rocher appeared first on Sociolla.
from Sociolla http://ift.tt/2oVWlYt
Info Tentang Kecantikan Klik Saja Sabun Penghilang Jerawat


0 Komentar